Kadang aku merasa telah menghabiskan terlalu banyak tenaga dan waktu
untuk mati-matian menolakmu.Menyangkal kehadiranmu dalam nafas dan
nadiku, namun kini aku mengaku kalah. Saat aku berusaha tidak
memikirkanmu pun, jantungku tetap berdetak karena aku mencintai kamu.
Aku tidak mungkin menolak rasa yang sekuat itu. Kamu sudah berada di
setiap titik dalam tubuh fanaku, dan terutama di tiap rongga yang
membuat aku mampu merasakan nikmatnya amarah, gelisah, dan bahagia. Kamu
ada di setiap unsur yang menjadikan aku manusia.
Manusia yang berani mencinta. Aku jatuh cinta... Jatuh dengan parah, menabrak tembok,
dan kini siap masuk jurang....
Manusia yang berani mencinta. Aku jatuh cinta... Jatuh dengan parah, menabrak tembok,
dan kini siap masuk jurang....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komen bebas,tapi dipikir dulu yak kalo mau komen :D